Bahan bahan kimia berbahaya

1. Dangerous for Enviromental

Dangerous for EnviromentalPada gambar di samping menggambarkan sebuah simbol  bahan kimia yang biasanya diartikan sebagai simbol yang menyatakan berbahaya bagi lingkungan (dangerous for environment). Dengan demikian, bahan kimia tersebut mempunyai dampak dalam kurun waktu lama yang kurang baik ataupun efek buruk bagi kelangsungan ekologi (pencemaran pada air, tanah, udara dan juga mikroorganisme yang hidup di sekelilingnya). Berikut adalah contoh-contoh bahan kimia yang biasanya mempunyai keterkaitan dengan simbol ini misalnyatetraklorometan, tributil timah klorida, petroleum hidrokarbon (pentana dan petroleum bensin). (silahkan baca : cara menjaga ekosistem)

2. Corrosive (Korosif)

Corrosive (Korosif)Pada gambar di samping menggambarkan sebuah simbol  bahan kimia yang biasanya diartikan sebagai simbol yang menyatakan dampak yang bisa meusak jaringan karena mempunyai sifat korosif. Tingkat keasamannya bisa dijadikan sebagai tolok ukur untuk mengetahui karakteristik bahan kimia tersebut sehingga bisa dengan mudah terdefinisi. Berikut adalah contoh-contoh bahan kimia yang biasanya mempunyai keterkaitan dengan simbol ini misalnya asam mineral (HCl dan H2SO4 ), basa (larutan NaOH), kemudian belerang oksida dan klor. Hindari kontak langsung dengan bahan kimia ini, bahkan jangan sampai terhirup oleh alat pernafasan kita karena bisa terjadi gangguan pada kesehatan kita.

3. Harmful Irritant (Bahaya Iritasi)

Simbol Bahan Kimia IritasiPada gambar di samping menggambarkan sebuah simbol  bahan kimia yang biasanya diartikan sebagai simbol yang menyatakan dampak yang bisa merusak kesehatan. Bahan kimia ini dalam kehidupan sehari-hari popular dengan 2 kode yaitu kode Xn / kode Xi. Untuk resiko kesehatan ditunjukkan dengan kode Xn yang merupakan kode yang bias menunjukkan resiko khususnya pada pernafasan dan kontak secara langsung dengan bahan kimia tersebut contohnya peridin. Untuk Xi bias menyebabkan resiko inflamasi contohnya ammonia dan benzyl klorida. Kemudian bahan-bahan kimia yang memilik sifat harmful irritant adalah etilen glikol, diklorometan dan tissue destroying substances.

4. Toxic (Beracun)

Simbol Bahan Kimia Beracun
Pada gambar di samping menggambarkan sebuah simbol  bahan kimia yang biasanya diartikan sebagai simbol yang menyatakan bisa meracuni. Dampak yang diakibatkan dari keracunan tersebut biasanya mempunyai sifat akut dan kronis, paling parahnya bias menimbulkan kematian. Proses keracunan ini biasanya bias melalui mulut, alat pernafasan atupun kontak secara langsung. Usahakan untuk memperhatikan keselamatan diri jika bekerja di tempat yang selalu berdampingan dengan bahan-bahan kimia tersebut. Pastikan selalu menggunakan masker saat beraktifitas. Contoh dari bahan kimia ini sebagai berikut misalnya arsen triklorida dan merkuri klorida, solven-solven seperti metanol (Toksik) dan Benzene (Toksik, Karsinogenik). (silahkan baca : bahaya tidak melestarikan lingkungan)

5. Flammable (Mudah Terbakar)

Simbol Bahan Kimia Mudah Terbakar
Pada gambar di samping menggambarkan sebuah simbol  bahan kimia yang biasanya diartikan sebagai simbol yang menyatakan mudah terbakar. Bahan ini bias menimbulkan kebakaran akibat dari ledakan jika berinteraksi atau bereaksi secara langsung dengan O2 (Oksigen). Flammable dalam kehidupan sehari-hari terbagi menjadi dua kelompok yakni Extremely Flammable (amat sangat mudah terbakar) dan Highly Flammable (sangat mudah terbakar).Wujud dari bahan-bahan tersebut biasanya dalam bentuk gas. Dalam perlakuan terhadap bahan kimia ini, alangkah baiknya disimpan pada suatu tempat yang memiliki tingkat kelembaban sangat baik atau tingkat kelembaban tinggi. Untuk persiapan juga, sediakan APAR di dekat bahan-bahan kimia ini dan sebisa mungkin menjauhkan dari sumber api.
Adapun beberapa contoh bahan bersifat flammable dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
  • Zat terbakar langsung. Contohnya : aluminium alkil fosfor. Keamanan : hindari kontak bahan dengan udara.
  • Gas amat mudah terbakar. Contohnya : butane dan propane. Keamanan : hindari kontak bahan dengan udara dan sumber api.
  • Cairan mudah terbakar. Contohnya: aseton dan benzene. Keamanan : jauhkan dari sumber api atau loncatan bunga api.
  • Zat sensitive terhadap air, yakni zat yang membentuk gas mudah terbakar bila kena air atau api.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Media

Jenis Kunci Stapel / Tumpukan Barang di Gudang

Cara penyimpanan bahan serealia